Jember, GENINUSA.com — Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Santripreneur Nusantara (GeniNusa) Jawa Timur bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Pesantren Skill Jember Gelar Pelatihan Santripreneur mengolah limbah kayu bekas, Senin (15/01/24).
Pelatihan ini dilaksanakan di BLKK Pesantren Skill Jember dan Ketua Komisi Pemberdayaan Umat MUI Kab.Jember, Ihwan Huda Al-Mujib, menjadi narasumber dalam pelatihan ini.
Diadakannya pelatihan ini karena banyak limbah kayu yang dibuang, serpihan kecil atau sisa yang biasanya menjadi limbah bisa dimanfaatkan menjadi kerajinan yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi.
“Limbah kayu yang biasanya hanya dibuang, bisa kita manfaatkan menjadi barang yang menjadi nilai tinggi.” Kata Ihwan dalam penyampaiannya.
Lanjut Ihwan menuturkan bahwa pengolahan limbah alam adalah usaha yang bermodalkan kecil tapi memiliki peluang besar, dengan mengolah limbah alam bisa memberikan nilai tambah harga pada limbah.
“Limbah Alam seperti contoh limbah kayu ini, yang biasanya mentok digunakan sebagai kayu bakar, dengan modal yang kecil bisa kita sulap menjadi barang yang bernilai tinggi, ini peluang besar bagi pemuda, seperti contoh ini….. .” Tutur ihwan sambil menunjukkan hasil pengolahan limbah kayu.
Sementara itu Kepala BLKK Pesantren Skill Jember, Yazid Bastomi, selaku Kordinator Pelatihan berharap bahwa Pelatihan ini bisa mengasah skill peserta dan membuka lapangan kerja baru.
“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para peserta khususnya yang tergabung di Geninusa bisa mengembangkan skill sehingga bisa muncul lapangan kerja baru nantinya. Pungkasnya.
Pelatihan diakhiri dengan pemilahan limbah kayu untuk dimanfaatkan dalan kegiatan selanjutnya.